Selasa, 08 Januari 2008

Pesanggem Sepakat Menjaga Hiang Argopuro


Jember – Dua tahun pascabencana banjir lumpur di Kecamatan pantai, warga pesanggem di lereng Hiang Argopuro menggelar selamatan. Tujuannya agar bencana serupa tahun 2006 tak terjadi lagi.

Dalam selamatan itu warga tak menyajikan santapan mewah. Hanya makanan ala kadarnya yang diperoleh dari hasil patungan bersama-sama warga lain yang senasib saat terjadi bencana.

Menariknya dalam acara selamatan itu, warga pesanggem lereng hiang Argopuro sepakat untuk tak menjaga kelestarian alam di sana. Mereka sama-sama menjaga dan mencegah setiap kali mengetahui kelompok orang yang akan menebang pohon (illegal loging) disana.

Salah satu warga pesanggem M Arif mengatakan, pelajaran tahun 2006 menjadi kenangan pahit untuk warga Pantai. Terpisah dari keluarga dan kelihilangan harta bukan hal mudah untuk dilupakan.

“Makanya di acara selamatan ini kami berharap agar kejadian itu tak terulang,”ujarnya Selasa (8/1).

Sementyara di tempat sama ADM Perhutani Jember, Taufik Setyadi mengatakan, lega jika muncul ide dari pesanggem untuk menjaga lingkungan hutan di lereng Hiang Argopuro.

Karena dengan keberadaan masyarak desa hutan yang tergabung dalam satu wadah LMDH maka pekerjaan para petugas Perhutani akan terbantu sepenuhnya dalam mewujudkan kelestarian alam.

“Bahkan dari pertemuan itu juga muncul kesepakatan jika sampai tahun 2009 takan ada penebangan dihutan produksi. Sebab fungsi hutan itu untuk mencegah bencanadan menjaga kelestarian hutan,”tegasnya.(*)

Tidak ada komentar: