Jember – Pengurus himpunan wiraswasta nasional minyak dan gas (Hiswanamigas) akhirnya buka sambungan telepon untuk masyarakat. Sambungan telepon itu diharapkan dapat difungsikan masyarakat untuk menyampaikan laporan jika dilapangan ditemukan penimbunan atau kelangkaan menjelang kenaikan harga minyak pada akhir bulan Mei.
Ketua Bidang Minyak Tanah Hiswanamigas Jember, Drs M Satib Selasa (20/5) mengatakan, usulan Ketua Komisi D DPRD Jember beberapa waktu lalu yang menyatakan agar dirinya bersedia menyertakan nomor untuk laporan masyarakat dianggap bagus.
Untuk itu sejak Senin (19/5) lalu Satib menyatakan nomor telepon salularnya 0813 58 899996 dibuka untuk masyarakat. Tujuannya agar sistem pengawasan dan pelaporan jika ditemukan ketidakberesan pada pendistribusian minyak bisa lebih cepat.
“Tapi sementara ini nomor telepon tersebut untuk kepentingan pelaporan minyak tanah, untuk BBM jenis lain, laiknya premium, maupun solar belum bias ditanggapi secara maksimal. Sebab tugas saya hanya di bidang minyak tanah,”jelasnya.
Bukan bermaksud tak mengindahkan persoalan BBM jenis lain, namun untuk pengawasan BBM jenis lain Satib harus berkoordinasi lebih dulu dengan personal yang membidanginya.
Sehingga untuk sementara ini jika ada laporan diluar bidang minyak tanah, Satib mengaku hanya mampu menampungnya. Belum bisa menyikapi secara cepat laiknya kala pendistribusian minyak tanah ada masalah.
“Jadi untuk sementara, secara pribadi saya minta maaf kepada masyarakat jika belum bisa mengoptimalkan laporan soal BBM diluar jenis minyak tanah. Kalau urusan minyak tanah, ada antrean panjang bisa langsung laporkan ke nomor saya,”tandasnya.(*)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar